MawartaCJ - Sabtu, 28/2 di Kantor Koramil 07 selaku Mabiran (Majelis Pembina Ranting) Kecamatan Medan Tuntungan, dilaksanakan Pembentukan Panitia Pelaksana Jambore Ranting Kecamatan Medan Tuntungan yang dibawa oleh pengurus Kwartir Ranting Medan Tuntungan. Dalam Pertemuan yang dihadiri oleh utusan pembina dari sekolah-sekolah atau Gugus Depan yang ada di Kecamatan Medan Tuntungan berlangsung hangat dan penuh kekeluargaan yang membicarakan tentang Kepanitiaan dan Peserta jambore serta sosialisasi dari Saka Wira Kartika yang membidangi TNI AD.

Jambore adalah Pertemuan Pramuka Penggalang dalam bentuk perkemahan besar yang diselenggarakan oleh Kwartir Gerakan Pramuka dari tingkat yang paling ranting sampai tingkat nasional.(wikipedia). Jambore sering disebut dengan Pesta Para Penggalang, Penggalang adalah Anggota Pramuka yang berusia 11-15 Tahun atau yang biasa siswa-siswi yang duduk dibangku sekolah menengah pertama.

Kegiatan Jambore Kwarran Medan Tuntungan ini rencananya akan dilaksanakan selama 3 hari, Jumat sampai minggu tanggal 21-23 Maret 2015 di Wilayah Medan Tuntungan. Acara akan diisi dengan berbagai kegiatan untuk penggalang dan kepada penegak dan pandega akan dibawahi langsung oleh Koramil 07 Medan Tuntungan selaku Mabiran dan guna mensosialisasikan Satuan Karya (SAKA) Wirakartika. 

Menurut Dan Ramil 07 MTT Kapten S Purba mewakili KaMabiran Camat Medan Tuntungan Gelora KP Ginting, SSTP, MM bahwasanya Jangan Sampai tidak ada SAKA di Wilayah Kecamatan Medan Tuntungan. Dan Ramil Memiliki Tanggung jawab terhadap Saka Wirakartika yang membidangi AD Darat.

Orientasi Pertemuan Para Pembina juga akan dilaksanakan pada jambore kali ini, ujar kak Syukur selaku kwarran didampingi Kak Darman, pertemuan pembina guna penyeragaman atribut kepramukaan ujarnya...(red4905ppwi)

mawarta.com is Citizen Journalism