mawarta.com -  Warga Jalan Bunga Melati lingkungan I dan II , Kelurahan Kemenangan Tani, Kecamatan Medan Tuntungan melakukan Musyawarah dengan kepala Kelurahan Kemenangan Tani yang mana sebelumnya beberapa warga yang terdiri dari kaum ibu mendatangi kantor lurah untuk menyampaikan keresahan mereka pada Senin sore (14/11).

Dari Pantauan tim mawarta.com, warga yang mendatangi Kantor Kelurahan Kemenanangan tani di dominasi oleh ibu-ibu berjalan tanpa beralas kaki menuju kantor Lurah Kemenangan tani. Mereka ingin menjumpai Lurah Kemenangan Tani dan ingin megadukan keresahan dan keluhan adanya maling yang memasuki rumah warga di Kelurahan Kemenangan Tani dua minggu belakangan ini.

Saat warga tiba di kantor Lurah, Kebetulan Lurah tidak berada di tempat lantaran ada kegiatan di Kantor Camat Medan Tuntungan. Di dalam kantor warga bertemu dengan Pak Tarigan yang seorang diri di dalam ruangan. Warga pun menyampaikan keluhannya kepada Pak Tarigan. "Hampir setiap hari rumah di lingkungan kami dimasuki maling secara bergantian, hampir semua rumah yang dimasukinya setiap pagi subuh dalam dua minggu berturut-turut belakangan ini," Kata ibu-ibu di dalam kantor kelurahan. Pak Tarigan menyuruh warga melapor ke Polsek Delitua. "Biasanya kalau tindak kriminal melapor ke Polsek Delitua," kata Pak Tarigan. Warga tidak puas "Melapor ke Kantor kelurahan lingkungannya dulu," kata seluruh ibu-ibu serentak sembari berlalu menuju Kantor Kecamatan Medan Tuntungan menjumpai pak lurah.

Sesampainya di depan Kantor kecamatan warga langsung menjumpai Lurah. Warga langsung menyampaikan maksud dan tujuannya bertemu Lurah untuk bermusyawarah tentang peningkatan keamanan di Kelurahan Kemenangan Tani. Lurah pun menerima tawaran warga untuk diajak bermusyawarah mencari solusi untuk mengawasi gerak-gerik maling yang belakangan meresahkan warga Kemenangan Tani khususnya yang berada di Jalan Bunga Melati sekitarnya. Warga menyampaikan bagaimana kronologi rumah yang dimalingi dua minggu berturut-turut belakangan ini di Jalan Bunga Melati (dekat kantor Koramil). 

Lurah menyarankan warga untuk melakukan jaga malam Poskamling pada malam hari. Selain itu, Lurah juga mengajak warga untuk kompak dan gotong royong merapikan semak rumput lalang yang sudah meninggi yang dapat dijadikan maling sebagai peluang tempat bersembunyi. Seperti diungkapkan warga, mereka tidak dapat lagi tidur tenang belakangan ini lantaran resah akan situasi yang kurang aman padahal rumah penduduk dekat dengan kantor Koramil. Diketahui sebelumnya sekitar tiga minggu yang lalu maling berhasil masuk Komplek Rumah Dinas Koramil. Warga berharap agar malingnya dapat segera ditangkap(YehezkielGintiung02317)m