Mawarta.com - Medan - (21/05) Sail Nias 2019 merupakan bagian dari gelaran tahunan Sail Indonesia yang diselenggarakan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman melalui Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Manusia, Iptek dan Budaya Maritim.
Wali Kota Gunungsitoli, Lakhomizaro Zebua mengatakan
"Setiap minggu akan ada pagelaran seni dan kunjungan ke beberapa destinasi wisata, seperti wisata air terjun dan wisata susur goa," di hadapan Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajekshah di Gunung Sitoli pada Senin, 20 Mei 2019.
Sebelum Nias, tuan rumah Sail Indonesia adalah Sumbawa, Nusa Tenggara Barat atau NTB dengan tema Sail Moyo Tambora 2018.
Walikota mengatakan Nias Sail 2019 harus menjadi momentum untuk mengembangkan Gunung Sitoli dan Kepulauan Nias secara keseluruhan. Daerah ini, menurut dia, memiliki wisata alam yang tak kalah indah dibandingkan daerah-daerah lain.
Jika potensi pariwisata itu dikelola dengan baik, Lakhomizaro Zebua meyakini Kepulauan Nias dapat menjadi destinasi favorit baru di Sumatera Utara dan Indonesia.
Salah satu indikator potensi wisata adalah tersedianya rute penerbangan menuju Gunung Sitoli. Jika sebelumnya hanya dari Medan ke Gunung Sitoli dan sebaliknya, tapi kini sudah tersedia pula rute penerbangan Jakarta - Gunung Sitoli dan Padang - Gunung Sitoli.
Sail Nias 2019 bertema ‘Nias Menuju Gerbang Destinasi Wisata Bahari Dunia’ diharapkan menjadi batu loncatan agar Nias kembali menjadi tuan rumah untuk acara-acara besar lainnya. "Kami memperjuangkan Sail Nias sejak dua tahun lalu demi keberlangsungan pariwisata Indonesia," kata Lakhomizaro Zebua.
Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah berpesan agar Sail Nias 2019 sukses dan dapat mendongkrak kehidupan masyarakat. "Suksesnya Sail Nias 2019 akan berdampak pada kehidupan masyarakat,” katanya. Sail Nias 2019 akan menjadi gambaran dan ajang promosi bagi wisatawan untuk berkunjung ke Kepulauan Nias. "Dampaknya, semakin banyak wisatawan lokal maupun internasional yang datang ke Nias."
(Sumber: Kelompok informasi masyarakat mawarta.com)
0 komentar:
Post a Comment